Minggu, 13 Oktober 2013

Terpenoid

Diposting oleh Unknown di 23.16 0 komentar



PEMBAHASAN


Dalam perkembangannya, tumbuhan menghasilkan metabolit sekunder yang merupakan senyawa hasil metabolisme. Seiring dengan berkembangnya gaya hidup penggunaan tanaman sebagai obat, maka berkembang pula pengetahuan untuk menganalisis kandungan biokimia tumbuhan, sebab penggunaan tanaman sebagai obat erat kaitannya dengan kandungan kimia yang terdapat dalam tanaman tersebut terutama zat bioaktif. Tanpa adanya senyawa  bioaktif dalam tumbuhan, secara umum tumbuhan tersebut tidak dapat digunakan sebagai obat. Senyawa bioaktif yang terdapat dalam tumbuhan biasanya diantaranya adalah terpenoid.
Dalam tumbuhan biasanya terdapat senyawa hidrokarbon dan hidrokarbon teroksigenasi yang merupakan senyawa terpenoid. Kata terpenoid mencakup sejumlah besar senyawa tumbuhan, dan istilah ini digunakan untuk menunjukkan bahwa secara biosintesis semua senyawa tumbuhan itu berasal dari senyawa yang sama. Jadi, semua terpenoid berasal dari molekul isoprene CH2==C(CH3)─CH==CH2 dan kerangka karbonnya dibangun oleh penyambungan 2 atau lebih satuan C5 ini. Kemudian senyawa itu dipilah-pilah menjadi beberapa golongan berdasarkan jumlah satuan yang terdapat dalam senyawa tersebut, 2 (C10), 3 (C15), 4 (C20), 6 (C30) atau 8 (C40).
Terpenoid merupakan komponen penyusun minyak atsiri. Minyak atsiri berasal dari tumbuhan yang pada awalnya dikenal dari penentuan struktur secara sederhana, yaitu dengan perbandingan atom hydrogen dan atom karbon dari suatu senyawa terpenoid yaitu 8 : 5 dan dengan perbandingan tersebut dapat dikatakan bahwa senyawa teresbut adalah golongan terpenoid. Minyak atsiri bukanlah senyawa murni akan tetapi merupakan campuran senyawa organik yang kadangkala terdiri dari lebih dari 25 senyawa atau komponen yang berlainan.
Sebagian besar komponen minyak atsiri adalah senyawa yang hanya mengandung karbon dan hydrogen atau karbon, hydrogen dan oksigen. Minyak atsiri adalah bahan yang mudah menguap sehingga mudah dipisahkan dari bahan-bahan lain yang terdapat dalam tumbuhan. Salah satu cara yang paling banyak digunakan adalah memisahkan minyak atsiri dari jaringan tumbuhan adalah destilasi. Dimana, uap air dialirkan kedalam tumpukan jaringan tumbuhan sehingga minyak atsiri tersuling bersama-sama dengan uap air. Setelah pengembunan, minyak atsiri akan membentuk lapisan yang terpisah dari air yang selanjutnya dapat dikumpulkan. Minyak atsiri terdiri dari golongan terpenoid berupa monoterpenoid (atom C 10) dan seskuiterpenoid (atom C 15). Kandungan minyak atsiri memengaruhi penggunaan produk rempah-rempah, baik sebagai bumbu, sebagai wewangian, serta sebagai bahan pengobatan, kesehatan, dan penyerta upacara-upacara ritual. Nama-nama umum senyawa golongan ini seringkali diambil dari nama minyak atsiri yang mengandungnya. Lebih jauh lagi, nama minyak itu sendiri diambil dari nama (nama latin) tumbuhan yang menjadi sumbernya ketika pertama kali diidentifikasi. Sebagai misal adalah citral, diambil dari minyak yang diambil dari jeruk (Citrus). Contoh lain adalah eugenol, diambil dari minyak yang dihasilkan oleh cengkeh (Eugenia aromatica).

Human Growth

Diposting oleh Unknown di 23.03 1 komentar


Human development begins from infancy to adulthood . Human growth stops after a certain age adults . As adults , people will move into old age . Everything that exists on this earth was created on the greatness of God Almighty . The same happens with us today . Before birth , the fetus experienced the process of development in the womb . This occurs for approximately nine months and ten days . During this period there will be formation of various organs . For example , heart , brain , kidneys , lungs , and intestines . A baby has had a complete body parts like those of an adult human . However , there are also parts of the adult human body that does not have a baby . Newborn babies do not have teeth . Baby teeth begin to grow around the age of six months . After that , his weight will be greater and more agile movements . Body parts of babies will experience growth . The body parts will grow big , long , and strong .

Protostomia dan Deuterostoma

Diposting oleh Unknown di 23.01 0 komentar


Dalam kelompok hewan yang dikenal sebagai triploblastic yang memiliki tiga lapisan (ektoderm, mesoderm dan endoderm), memiliki pembagian antara deuterostoma dan protostomes. Pembagian ini didasarkan jenis keterbukaan yang disebabkan oleh struktur yang disebut blastopori tersebut. Blastopori ini yang adalah fase pembukaan gastrula berkomunikasi antara archenteron (usus primitif) dan lingkungan eksternal.
Protostomia (dari Yunanimulut pertama) adalah salah satu klad hewan. Bersama deuterostomia dan beberapa filum kecil, protostomia membentuk Bilateria, yang terutama terdiri atas binatang dengan simetri bilateral dan tiga lapisan nutfahDeuterostoma (istilah taksonomi: Deuterostomia; dari bahasa Yunani: "mulut kedua") adalah superfilum dari hewan . subtaxon dari Bilateria cabang subregnum Eumetazoa .Deuterostoma juga dikenal sebagai enterocoelomates karena mereka coelom berkembang melalui enterocoelyPerbedaan utama antara deuterostomia dan protostomia terletak pada perkembangan embrio.

Terpenoid




PEMBAHASAN


Dalam perkembangannya, tumbuhan menghasilkan metabolit sekunder yang merupakan senyawa hasil metabolisme. Seiring dengan berkembangnya gaya hidup penggunaan tanaman sebagai obat, maka berkembang pula pengetahuan untuk menganalisis kandungan biokimia tumbuhan, sebab penggunaan tanaman sebagai obat erat kaitannya dengan kandungan kimia yang terdapat dalam tanaman tersebut terutama zat bioaktif. Tanpa adanya senyawa  bioaktif dalam tumbuhan, secara umum tumbuhan tersebut tidak dapat digunakan sebagai obat. Senyawa bioaktif yang terdapat dalam tumbuhan biasanya diantaranya adalah terpenoid.
Dalam tumbuhan biasanya terdapat senyawa hidrokarbon dan hidrokarbon teroksigenasi yang merupakan senyawa terpenoid. Kata terpenoid mencakup sejumlah besar senyawa tumbuhan, dan istilah ini digunakan untuk menunjukkan bahwa secara biosintesis semua senyawa tumbuhan itu berasal dari senyawa yang sama. Jadi, semua terpenoid berasal dari molekul isoprene CH2==C(CH3)─CH==CH2 dan kerangka karbonnya dibangun oleh penyambungan 2 atau lebih satuan C5 ini. Kemudian senyawa itu dipilah-pilah menjadi beberapa golongan berdasarkan jumlah satuan yang terdapat dalam senyawa tersebut, 2 (C10), 3 (C15), 4 (C20), 6 (C30) atau 8 (C40).
Terpenoid merupakan komponen penyusun minyak atsiri. Minyak atsiri berasal dari tumbuhan yang pada awalnya dikenal dari penentuan struktur secara sederhana, yaitu dengan perbandingan atom hydrogen dan atom karbon dari suatu senyawa terpenoid yaitu 8 : 5 dan dengan perbandingan tersebut dapat dikatakan bahwa senyawa teresbut adalah golongan terpenoid. Minyak atsiri bukanlah senyawa murni akan tetapi merupakan campuran senyawa organik yang kadangkala terdiri dari lebih dari 25 senyawa atau komponen yang berlainan.
Sebagian besar komponen minyak atsiri adalah senyawa yang hanya mengandung karbon dan hydrogen atau karbon, hydrogen dan oksigen. Minyak atsiri adalah bahan yang mudah menguap sehingga mudah dipisahkan dari bahan-bahan lain yang terdapat dalam tumbuhan. Salah satu cara yang paling banyak digunakan adalah memisahkan minyak atsiri dari jaringan tumbuhan adalah destilasi. Dimana, uap air dialirkan kedalam tumpukan jaringan tumbuhan sehingga minyak atsiri tersuling bersama-sama dengan uap air. Setelah pengembunan, minyak atsiri akan membentuk lapisan yang terpisah dari air yang selanjutnya dapat dikumpulkan. Minyak atsiri terdiri dari golongan terpenoid berupa monoterpenoid (atom C 10) dan seskuiterpenoid (atom C 15). Kandungan minyak atsiri memengaruhi penggunaan produk rempah-rempah, baik sebagai bumbu, sebagai wewangian, serta sebagai bahan pengobatan, kesehatan, dan penyerta upacara-upacara ritual. Nama-nama umum senyawa golongan ini seringkali diambil dari nama minyak atsiri yang mengandungnya. Lebih jauh lagi, nama minyak itu sendiri diambil dari nama (nama latin) tumbuhan yang menjadi sumbernya ketika pertama kali diidentifikasi. Sebagai misal adalah citral, diambil dari minyak yang diambil dari jeruk (Citrus). Contoh lain adalah eugenol, diambil dari minyak yang dihasilkan oleh cengkeh (Eugenia aromatica).

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Human Growth



Human development begins from infancy to adulthood . Human growth stops after a certain age adults . As adults , people will move into old age . Everything that exists on this earth was created on the greatness of God Almighty . The same happens with us today . Before birth , the fetus experienced the process of development in the womb . This occurs for approximately nine months and ten days . During this period there will be formation of various organs . For example , heart , brain , kidneys , lungs , and intestines . A baby has had a complete body parts like those of an adult human . However , there are also parts of the adult human body that does not have a baby . Newborn babies do not have teeth . Baby teeth begin to grow around the age of six months . After that , his weight will be greater and more agile movements . Body parts of babies will experience growth . The body parts will grow big , long , and strong .

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Protostomia dan Deuterostoma



Dalam kelompok hewan yang dikenal sebagai triploblastic yang memiliki tiga lapisan (ektoderm, mesoderm dan endoderm), memiliki pembagian antara deuterostoma dan protostomes. Pembagian ini didasarkan jenis keterbukaan yang disebabkan oleh struktur yang disebut blastopori tersebut. Blastopori ini yang adalah fase pembukaan gastrula berkomunikasi antara archenteron (usus primitif) dan lingkungan eksternal.
Protostomia (dari Yunanimulut pertama) adalah salah satu klad hewan. Bersama deuterostomia dan beberapa filum kecil, protostomia membentuk Bilateria, yang terutama terdiri atas binatang dengan simetri bilateral dan tiga lapisan nutfahDeuterostoma (istilah taksonomi: Deuterostomia; dari bahasa Yunani: "mulut kedua") adalah superfilum dari hewan . subtaxon dari Bilateria cabang subregnum Eumetazoa .Deuterostoma juga dikenal sebagai enterocoelomates karena mereka coelom berkembang melalui enterocoelyPerbedaan utama antara deuterostomia dan protostomia terletak pada perkembangan embrio.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
 

Jendela DuniaKu Copyright 2009 Sweet Cupcake Designed by Ipiet Templates Image by Tadpole's Notez